Movie Recommended - OFFICE (오피스 )

Judul Film      : Office (오피스 )
Sutradara        : Hong Won Chan
Pemeran          : Go Ah Sung, Park Soon Woong, Bae Sung Woo, Ryoo Hyoun Kyoung
Tanggal Rilis  : 3 September 2015

Baru malam ini saya berkesempatan nonton film thriller-misteri yang keren ini, meski sebenarnya sudah tayang hampir setahun yang lalu di Korea Selatan. Tapi tidak apalah jika saya akhirnya memutuskan untuk membuat review film ini malam ini, mengingat ceritanya yang masih sangat relevan di masa kini, dan masih bisa menjadi sebuah pembelajaran moral untuk kita semua.

Film Office mengisahkan tentang seorang pekerja bernama Kim Byoeng Gook (Bae Sung Woo) yang pulang ke rumah, usai jam kerja. Setelah makan malam dengan keluarga, Kim menuju ke kamar, lalu keluar sambil membawa martil. Tanpa bicara sepatah katapun, Kim langsung menghajar istri, anak, dan ibunya dengan brutal, hingga semuanya tewas. Kemudian Kim kembali ke kantor. Itulah terakhir kali Kim terlihat. Sejak itu, dia menghilang.

Kasus pembunuhan yang dilakukan Kim pada keluarganya sangat mengejutkan teman-teman sekantornya, terutama rekan setim Kim dalam Divisi Sales 2 di Perusahaan Yosung. Semua orang menjadi ketakutan kalau-kalau Kim sedang bersembunyi di salah satu bagian kantor, dan mengincar mereka semua. Tentu saja ketakutan teman-teman Kim membuat penasaran polisi. Dari hasil investigasi, polisi menemukan kalau sosok Kim bukanlah orang yang disukai di kantor karena dianggap tidak bisa bergaul. Satu-satunya orang yang dekat dengan Kim hanyalah Lee Mi Rae (Go Ah Sung), seorang gadis muda yang baru bekerja magang selama 5 bulan.

Detektif Jong Hoon (Park Soon Woong) yang menginvestigasi kasus pembunuhan itu, saat menanyakan perihal Kim pada Mi Rae menemukan kalau pribadi Kim sangat berbeda dengan apa yang didengar polisi dari teman-teman Kim. Menurut Mi Rae, Kim adalah seorang pekerja keras yang sangat berdedikasi pada perusahaan. Masalahnya, hampir semua pekerjaan Kim ternyata dicuri oleh rekan-rekan sekerjanya, dan diaku-aku sebagai milik mereka. Akibatnya perusahaan memandang Kim tidak pernah berprestasi di perusahaan, sehingga Kim kemudian dipecat dari perusahaan. Polisi menetapkan Kim menderita stres akibat tekanan mental, sehingga membunuh keluarganya, dan melarikan diri.

Tidak lama, terjadilah pembunuhan sadis yang menimpa teman-teman sekantor Kim. Satu-persatu rekan satu timnya tewas dengan cara yang mengerikan. Semua bukti menunjukkan kalau Kim adalah pelaku utamanya, dan dia sedang bersembunyi di dalam gedung kantor. Masalahnya, di mana Kim bersembunyi? Polisi sudah mencari ke mana-mana, tetapi Kim tidak pernah ditemukan. Dan korban terus-menerus berjatuhan.

Film ini diakhiri dengan fakta yang sangat mengejutkan, tidak terduga, dan dipaparkan dengan sangat apik. Memang tidak sesuai dengan keinginan penonton, tetapi itulah yang ingin ditampilkan Sutradara Hong Won Chan sebagai realitas yang terjadi di dunia kerja nyata, bukan dunia khayal film yang selalu menampilkan "happy ending".

Secara umum, film ini sangat menarik sekali karena menjadi sebuah sentilan bagi para staf kantoran - baik di Korea Selatan, maupun di mana pun - yang suka bekerja dengan mencuri ide atau pekerjaan orang lain, kemudian mengaku-aku sebagai hasil kerjanya. Memang cara itu adalah cara instan untuk bisa naik jabatan, tetapi perlu diingat bahwa banyak orang yang bekerja dengan sungguh-sungguh. Sangatlah tidak pantas, jika kemudian hasil kerjanya dicuri lalu diaku sebagai milik orang lain. Film ini mengandung pesan moral agar para karyawan bisa kerja jujur dan bekerja dengan usaha sendiri. Apapun hasilnya, itulah usaha dan jerih-payah mereka sendiri. Rasanya hal itu jauh lebih terhormat, daripada mengaku-aku pekerjaan orang lain sebagai pekerjaan milik sendiri.



DO YOU KNOW ?
Film ini mendapat banyak apresiasi dari dunia internasional, serta mendapat kesempatan sebagai film pembuka untuk beberapa perhelatan festival film internasional, seperti Cannes Film Festival 2015, Neuchatel International Fantastic Film Festival 2015, Fantasia Film Festival 2015, dan Busan International Film Festival 2015.

Film ini meraih penghargaan Best Actress (Go Ah Sung) di Fantastic Film Festival of the University of Malaga (Spanyol) tahun 2015 yang dikenal juga dengan sebutan Festival Fancine Malaga.

Go Ah Sung
Go Ah Sung adalah aktris muda Korea Selatan yang cukup populer berkat perannya di beberapa serial televisi Korea Selatan seperti Master of Study (2010) dan Heard it Through the Grapevine (2015). Go Ah Sung pertama kali dikenal publik saat berperan dalam film layar lebar The Host (2006). Karirnya mulai melesat pesat sejak menjadi pemeran utama dalam film internasional produksi gabungan Amerika-Perancis-Korea Selatan berjudul Snowpiecer (2013).

Inilah film layar lebar Korea Selatan pertama yang sama sekali tidak menggunakan aktor maupun aktris pemeran utama berwajah tampan dan cantik. Semua pemeran utama dalam film ini berwajah "pas-pasan" dengan mimik muka stres dan depresi. Hal ini disengaja untuk menunjukkan kondisi para pekerja di Korea Selatan yang umumnya bekerja di bawah tekanan.




Comments