10 Fakta Ekstrim yang Tidak Anda Ketahui tentang CAPTAIN AMERICA : CIVIL WAR

Tanggal 6 Mei 2016 mendatang, dunia akan menyambut "pertarungan akbar" superhero kedua (sebelumnya Batman versus Superman) yang bakal menggegerkan dunia. Yep, seri ketiga film layar lebar Captain America - berjudul lengkap Captain America : Civil War - akan dirilis serentak di seluruh dunia. Film ini akan mengisahkan tentang pecahnya kelompok The Avengers akibat perseteruan Captain America dan Iron Man, yang mana keduanya memiliki pendukung masing-masing dan bertarung habis-habisan. Dengan kekuatan kelompok yang nyaris seimbang, membuat banyak orang penasaran : Siapa yang akan menang dalam pertarungan berdarah itu?

Tapi sebelum menonton film itu, ada hal lain yang perlu Anda ketahui tentang film itu. Ternyata banyak fakta ekstrim dan menarik di balik film tersebut. Apa saja faktanya? Simak dulu info berikut ini, sebelum Anda tonton filmnya bulan depan ...


1. INTRODUCING : BLACK PANTHER
Seperti yang Anda ketahui, alur cerita Captain America : Civil War merupakan lanjutan dari film Avengers : Age of Ultron (2015) dan Captain America 2 : Winter Soldier (2014), dan akan menjadi "awal" dari film Avengers : Infinity War - Part 1 (yang akan tayang Mei 2018 mendatang). Yang tidak Anda ketahui, film ini pun merupakan "prekuel" dari kisah Black Panther.

Ya, meski film Black Panther sendiri sedang dalam proses pembuatan (filmnya rencana akan dirilis 16 Februari 2018 mendatang), tapi sepertinya para produser film kurang pede kalau film Black Panther nanti akan sesukses film-film Marvel Comics yang lain, mengingat kurang terkenalnya karakter ini (hal ini terbukti dari komiknya yang "hidup-mati" beberapa kali, meski fans karakter Marvel paling "cool" ini cukup banyak). Adalah lebih baik jika Black Panther tidak diangkat ke layar lebat. Tapi masalahnya dia punya peran sangat penting dalam kejadian "Civil War" sehingga sangat sulit dan "tidak adil" untuk tidak mengupas karakter ini secara mendalam.

Karena itu, kehadiran Black Panther di film Captain America : Civil War akan menjadi ajang "perkenalan" dirinya pada penonton, sebelum Black Panther tampil di filmnya sendiri 2 tahun lagi. Bagaimana sepak-terjang Black Panther, dan mengapa kehadirannya sangat penting bagi masa depan The Avengers (meski dia sendiri bukan bagian kelompok itu)? Anda bisa temukan jawabannya di film Captain America : Civil War.

Black Panther (dengan alter-ego T'Challa, Pangeran dari Suku Wakanda, Afrika) akan diperani Chadwick Boseman. Di film ini, dia akan bergabung dengan Iron Man.



2. ALUR CERITA SEBENARNYA DARI "CIVIL WAR"
Meski akhir cerita film Captain America : Civil War tidak pernah diungkap, tapi banyak penonton - terutama penggemar komik The Avengers dan Captain America - yang "kuatir" jika akhir cerita film tersebut akan dibuat sama seperti komiknya.

SPOILER : Jika Anda belum membaca komiknya, mari saya ceritakan apa sebenarnya yang diulas komik Civil War (yang mudah-mudahan tidak sama dengan filmnya...). 

Civil War adalah komik yang diproduksi Marvel Comics dan diterbitkan antara tahun 2006 - 2007. Komik yang terdiri dari 7 seri dan ditulis oleh Mark Millar (serta digambar Steve McNiven) itu mengisahkan tentang pertarungan kelompok Captain America dan kelompok Iron Man pasca Pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan Superhuman Registration Acts. Meski bertujuan mendata para Superhero, tetapi banyak pihak yang merasa aturan itu dibuat untuk membatasi ruang gerak para superhero dan membahayakan kehidupan para superhero (karena mereka harus melaporkan jatidiri asli mereka kepada Pemerintah).

Captain America menentang Peraturan tersebut, tapi Iron Man mendukungnya. Para superhero yang mendukung Iron Man berubah menjadi arogan karena merasa di atas angin setelah mendapat dukungan Pemerintah. Iron Man - bersama Mr Fantastic - kemudian mendirikan penjara di Negative Zone yang digunakan untuk menjebloskan para superhero yang anti-pemerintah (dan anti Iron Man).

Captain America memimpin para superhero yang menolak peraturan pemerintah tersebut, dan membentuk pasukan bawah tanah bernama The Secret Avengers,yang bertujuan melakukan perlawanan gerilya terhadap kelompok pro-pemerintah. Diam-diam, Tigra - salah seorang anggota The Secret Avengers - berkhianat, membuat sebagian besar anggota The Secret Avengers berhasil diciduk pasukan Iron Man. Beruntung Hulkling - salah seorang anggota termuda The Secret Avengers - berhasil menyusup ke penjara di Negative Zone dan melepaskan rekan-rekannya.

Di akhir cerita, dalam pertarungan hidup-mati di New York, Captain America nyaris mengalahkan Iron Man. Tapi dia kemudian memutuskan menyerah pada Iron Man, guna menghindari jatuhnya korban rakyat sipil.

Dengan menyerahnya Captain America, maka Civil War pun berakhir. Iron Man menjebloskan Captain America ke penjara, di mana dia kemudian tewas dibunuh 2 pengikut setia Iron Man : Sharon Carter (kekasih Captain America) dan Crossbones (yang diam-duam adalah pengikut Red Skull, musuh besar Captain America). 

Setelah berakhirnya Civil War, The Avengers pun bubar. Atas restu Pemerintah Amerika Serikat, Tony Stark mendirikan Fifty State Initiative (The Initiative), sejenis Komisi Pemerintahan yang bertugas mengawasi aktivitas manusia berkekuatan super, dan memastikan berjalannya Superhuman Registration Act. The Initiative menjadi cikal-bakal terbentuknya The Mighty Avengers yang dibentuk oleh Tony Stark, setelah dilantik menjadi Direktur S.H.I.E.L.D. Adapun The Mighty Avengers beranggotakan Iron Man, Wonder Man, The Wasp, Black Widow, Sentry, dan Ares. Di bawah kendali mereka, banyak superhero anti-pemerintah yang berhasil dijaring, mendapat pengampunan pemerintah, dan bergabung dengan The Mighty Avengers.

Para superhero yang tidak suka dengan Iron Man memilih pindah ke negara lain.  Beberapa superhero yang memilih tetap tinggal di Amerika Serikat, diam-diam membentuk kelompok bawah tanah yang mereka namai The New Avengers, dengan beranggotakan Spider-Man, Wolverine, Ronin, Doctor Strange, Iron Fist, Mockingbird, Ms. Marvel, Spider-Woman, dan Luke Cage (sebagai Pemimpinnya). Bucky Barnes - sahabat Steve Rogers yang sempat dicuci otak menjadi Winter Soldier - mengambil alih peran sahabatnya itu sebagai Captain America.



3.CIVIL WAR BERHUBUNGAN DENGAN THOR : RAGNAROK
Meski Thor (Chris Hemsworth) tidak muncul dalam pertarungan Captain America - Iron Man di film Civil War, tapi ternyata apa yang diungkap di film Civil War ternyata berhubungan langsung dengan film Thor : Ragnarok yang akan tayang tahun depan.

Menurut Jaimie Alexander, pemeran Sif di film Civil War, Sutradara Anthony dan Joe Russo dengan cerdasnya menyebarkan banyak petunjuk "tidak terduga" yang mengarah pada film Thor tersebut. Mungkin jika menonton sekilas, Anda tidak akan melihatnya. Tetapi jika diperhatikan dengan baik, para penonton akan paham apa yang akan terjadi di film Thor : Ragnarok.



4. FILM INI AKAN BANYAK BERFOKUS PADA BUCKY BARNES
Seperti yang Anda ketahui, Bucky Barnes (diperani Sebastian Stan) adalah sahabat sekaligus musuh Captain America, di mana dia nyaris berhasil membunuh pahlawan super itu di film Captain America: Winter Soldier. Meski demikian, di akhir cerita film tersebut, Bucky teringat kembali pada Captain America dan memutuskan membantu sahabatnya itu.

Nah, di Civil War, Bucky Barnes akan tampil lebih banyak dan fokus cerita sebenarnya lebih banyak padanya. Wajar, mengingat dalam cerita komiknya, Bucky Barnes akan menggantikan Steve Rogers sebagai Captain America setelah sahabatnya itu tewas dibunuh Crossbones. Dan bisa jadi di akhir cerita film Civil War, Bucky Barnes akan mengambil alih peran Captain America, dan tindakannya itu akan menjadi awal dari terbentuknya The New Avengers, dan juga dimulainya perang antar superhero yang akan terjadi di Infinity War.



5. MUSUH BESAR CAPTAIN AMERICA DI CIVIL WAR
Meski Marketing fiilm Captain America : Civil War cenderung mengangkat isu perselisihan Captain America dan Iron Man, tidak berarti film ini hanya mengisahkan pertarungan kelompok kedua super hero itu saja. Selain pertarungan superhero, sebenarnya akan ada pula karakter antagonis yang akan menjadi musuh utama di film Civil War.

Musuh besar itu tidak lain adah Helmut Zemo, atau yang lebih dikenal dengan Baron Zemo. Diperani Daniel Bruhl, Baron Zemo adalah musuh besar Captain America yang terkenal sadis dan merupakan Ilmuan Nazi yang super cerdas serta sadis.  Di film ini Baron Zemo akan tampil mengenakan topeng berwarna Ungu.



6. KEMUNCULAN ANT-MAN DI CIVIL WAR BUKAN TANPA ALASAN
Meski keberadaannya berhubungan dengan Captain America (lewat film Ant-Man), tapi Ant-Man / Scott Lang (diperani Paul Rudd) sendiri sebenarnya tidak ikut terlibat dalam Civil War. Hal ini dapat dilihat di komik Civil War, di mana karakter Ant-Man sama sekali tidak ada.

Lalu mengapa karakter ini justru muncul di film Captain America : Civil War? Ternyata ada alasannya ...

Jika melihat jajaran karakter yang tampil di film Civil War, Anda akan temukan kalau mereka semua adalah karakter "serius". Hal ini akan membuat film Civil War akan terkesan kelam, gelap, dan berat sekali, lantaran kondisi ceritanya demikian. Karena itu, dibutuhkan kehadiran sosok superhero yang bisa mencairkan suasana sedikit, sehingga tidak membebani penonton. Itulah alasan mengapa Ant-Man dihadirkan dalam film ini.

Lewat aksinya yang akan konyol dan humoris, Ant-Man akan membuat film Civil War lebih ringan guna mengimbangi alur ceritanya yang sudah sedemikian berat. Namun tidak berarti kehadirannya hanya akan jadi "badut", karena perannya ternyata juga berdampak cukup besar pada kelanjutan cerita film ini, terutama sekali untuk film Avengers : Infinity War (2018).



7. X-MEN TIDAK MUNCUL DI FILM INI 
Dalam versi komik, X-Men sebenarnya punya peran sangat besar dalam Civil War, terutama sikap yang mereka ambil saat Superhuman Registration Act digelontorkan Pemerintah Amerika Serikat, yang pada akhirnya membuat perseteruan kelompok Captain America - Iron Man makin seru dan kompleks.

Masalahnya, hak produksi film yang menggunakan karakter X-Men dan Marvel Comics dipegang oleh produser yang berbeda  : X-Men dipegang oleh 20th Century Fox, sedangkan Captain America, Iron Man, dan Avengers dipegang Walt Disney. Akibatnya, dapat dipastikan X-Men tidak akan muncul di film-film Marvel Cinematic Universe (MCU). Sayang sekali ....



8. ... DEMIKIAN JUGA FANTASTIC FOUR
Ya, Fantastic Four pun punya peran yang cukup besar dalam Civil War. Dalam versi komiknya, terjadi perselisihan dalam kelompok Fantastic Four di mana Mr Fantastic memutuskan untuk bergabung dengan Iron Man, meninggalkan Invisible Woman, Human Torch, dan The Thing yang berbeda pendapat dengannya.

Pasca bergabung dengan Iron Man, perilaku Mr Fantastic berubah dan menganggap dirinya jauh lebih superior daripada superhero lain. Hal ini membuat anggota Fantastic Four yang lain memutuskan untuk bergabung dengan Captain America dan bertarung melawan Mr Fantastic. Kondisi ironis ini menjadi daya tarik yang dipastikan akan disukai penonton.

Sayangnya, ide memasukkan Fantastic Four ke dalam film Civil War terkendala dengan hak produksi. Sama seperti X-Men, hak produksi Fantastic Four juga dipegang oleh 20th Century Fox, sehingga sangat tidak mungkin memasukkan karakter ini ke dalam film tersebut, meski ceritanya sangat menarik dan punya nilai jual.



9. DI MANAKAH HULK? 
Dua karakter paling dominan yang menarik perhatian penonton di film Avengers : Age of Ultron adalah Hawkeye (diperani Jeremy Renner) dan Hulk (Mark Ruffalo). Keduanya memegang kunci dan peran cukup besar dalam film tersebut. Hal yang sama juga (seharusnya) terjadi di Civil War karena keduanya pun punya peran yang sangat penting dalam perang tersebut.

Hawkeye memang muncul di Civil War. Tapi mengapa Hulk tidak? Ke mana dia?

Pertanyaan ini mencuat dan dipertanyakan para penggemar The Avengers saat film Civil War dibuat. Jika membaca komiknya, Hulk disebutkan menjadi alasan Pemerintah mengeluarkan Superhuman Registration Act, setelah dia mengamuk di Las Vegas dan menewaskan 26 orang rakyat sipil. Munculnya Aturan tersebut menimbulkan gejolak di antara para superhero, yang kemudian membuat mereka terpecah dua : Mendukung Pemerintah (kelompok Captain America) dan menentang Pemerintah (kelompok Iron Man).

Hulk sendiri pada akhirnya memutuskan ikut Kelompok Captain America. Dan setelah Captain America tewas, Hulk bersembunyi, untuk kemudian bergabung dengan The New Avengers.

Kealpaan Hulk dalam film Civil War tidak pernah dijelaskan alasannya dengan rinci oleh pihak produser film ini. Karena itu, dipastikan kita tidak akan bertemu Raksasa Bertubuh Hijau ini hingga tahun 2018, saat dia tampil kembali di film Avengers : Infinity War.



10. ALUR CERITA BARU UNTUK AGENTS OF S.H.I.E.L.D.
Bagi Anda yang mengikuti serial televisi Agents of S.H.I.E.L.D., tentu tahu jika ceritanya sudah masuk ke dalam konflik internal di mana munculnya Agen S.H.I.E.L.D. yang korupsi dan mendukung HYDRA. Begitu kompleksnya cerita di serial televisi tersebut, sehingga terkesan sudah lepas dari MCU dan berdiri sendiri dengan alur mereka sendiri.

Di film Civil War, secara mengejutkan para Agen S.H.I.E.L.D. akan ditampilkan (meski tidak semua anggota) dan akan memainkan alur cerita yang sangat berbeda dari apa yang Anda ketahui dari serial televisinya. Apakah ini pun menandakan kalau kepemimpinan Agents of S.H.I.E.L.D. juga terpecah dua, sehingga sebentar lagi kita akan menyaksikan dua serial televisi Agents of S.H.I.E.L.D dengan cerita dan pemeran yang berbeda? Semoga saja tidak ....


Comments