Buat penggemar petualangan duo pahlawan asal Desa Galia - Asterix dan Obelix - tentu akan bersorak kegirangan karena petualangan mereka diangkat kembali ke layar lebar. Ya.... tepatnya 26 November 2014 silam, seri kesembilan animasi Asterix & Obelix dirilis. Dalam versi aslinya (Perancis), judulnya : Le Domaine Des Dieux. Sedangkan versi internasionalnya berjudul Asterix : The Land of the Gods.
Berbeda dengan seri sebelumnya, film produksi Perancis - Belgia ini dibuat dengan format Animasi Komputer 3-D, sehingga gambar karakternya lebih hidup. Alur ceritanya mengikuti alur cerita komik The Mansions of The Gods (di Indonesia, komik ini dirilis dengan Judul "Negeri Dewa-Dewa" atau "Negeri Para Dewa").
Dikisahkan bahwa Julius Caesar berusaha untuk menguasai desa Galia yang menentang dirinya. Untuk itu, dia membangun sebuah proyek kolonisasi di sekitar Desa Galia yang dinamainya "The Mansions of the Gods". Tentu proyek pembangunan itu ditentang oleh penduduk yang kemudian melakukan perlawanan terhadap pekerja dan juga prajurit Roma.
Meski demikian, Julius Caesar tetap berhasil membangun koloni itu dan mulai memasukkan warga Romawi ke dalam koloni tersebut. Asterix, Obelix, dan para penduduk Desa Galia pun naik pitam, lalu melakukan penyerangan ke Koloni tersebut. Tapi apa yang mereka temukan di dalam koloni sungguh hal yang mengejutkan dan tidak terduga.
Disutradarai Alezxandre Astier dan Louis Clichy, film animasi ini diisi-suarakan oleh Roger Carel, Guillaume Briat, Lionnel Astier, Serge Papagalli, dan Florence Foresti. Dirilis di Perancis dan Belgia pada tanggal 26 November 2014, film ini meraih keuntungan finansial sebesar US$ 7.64 juta, menjadikannya sebagai film box-office di Eropa, mengalahkan The Hunger Games : Mockingjay Part 1 dan Interstellar yang saat itu merajai seluruh tangga box-office dunia.
Banyak kritikus memuji film ini sebagai film yang sangat menghibur. Sama seperti seri-seri komik Asterix sebelumnya yang diangkat ke layar lebar, Asterix : Le Domaine des Dieux pun menampilkan tontonan yang sangat menggelitik karena kocak dan lucu banget. Dapat dipastikan perut Anda akan sakit karena kebanyakan tertawa selama menonton film berdurasi 93 menit ini.
Di Indonesia sendiri, denger-denger sih akan tayang di salah satu jaringan distribusi film di bulan Maret 2015 ini. Well... kita tunggu saja ya....
ABOUT ASTERIX
Asterix adalah nama karakter komik Perancis yang sangat terkenal. Dengan cerita ditulis Rene Goscinny dan digambar Albert Uderzo, Asterix pertama kali dirilis dalam bentuk komik strip di majalah Pilote (terbit di Perancis) tanggal 29 Oktober 1959. Komik Asterix le Gaulois (The Adventures of Asterix) tersebut mendapatkan respon yang sangat positif dari para pembaca, sehingga kemudian dibuat dalam bentuk buku komik.
Secara umum, komik Asterix menceritakan tentang kehidupan sebuah kelompok masyarakat bernama Galia atau Gaul yang tinggal di sebuah desa di Eropa. Pada masa itu, semua wilayah Eropa sudah dikuasai oleh Romawi yang dipimpin Julius Caesar, kecuali desa kecil Galia. Berkali-kali Julius Caesar berusaha menaklukkan desa itu tetapi selalu gagal, karena penduduk Desa punya ramuan rahasia yang bisa membuat mereka sangat kuat dan selalu bisa memenangi perang.
Di antara semua penduduk Desa Galia, ada 2 orang yang paling menonjol dan menjadi sentral cerita, yaitu Asterix dan Obelix. Asterix adalah pria Galia bertubuh kecil dan pendek, mengenakan topi besi dengan sayap di samping topi. Sebaliknya Obelix - sahabat Asterix sejak kecil - bertubuh besar, gembul, dan selalu mengenakan celana panjang bercorak garis putih-biru. Asterix selalu membawa botol berisi ramuan super, yang jika diminumnya akan membuat dia sangat kuat. Sebaliknya, Obelix sudah sangat kuat tanpa ramuan super tersebut. Hal ini dikarenakan saat masih bayi, dia tercebur ke dalam ramuan rahasia, dan meminum ramuan itu cukup banyak, sehingga tubuhnya sudah sangat kuat.
Daya tarik dari komik Asterix adalah humor dalam setiap komik ini yang sangat menggelitik dan super kocak. Tidak heran, jika komik tersebut kemudian diminati banyak orang dari berbagai negara.
Hingga hari ini, komik petualangan Asterix telah dibuat 35 seri dan telah diterjemahkan ke dalam lebih dari 100 bahasa dan dialek, termasuk di antaranya bahasa yang tidak umum, seperti Slovenia, Serbia, Basque, Yunani Cypriot, Yunani Pontic, Yunani Cretan, Frisian (bahasa daerah penduduk Friesland, Belanda), Islandia, Galicia, Czech, Estonia, Gaelic (bahasa tradisional Scotlandia), Persia, Bengali, Ibrani, Frisian, Sinhalese, Swabian, Savo, Karelia, Limburg (bahasa daerah penduduk Belgia yang tinggal di daerah Jerman), Rauma, dialek Helsinki, dan Mirande (bahasa tradisional Portugal).
DO YOU KNOW?
Film Asterix : Le Domaine des Dieux merupakan film animasi ke-9 yang diadaptasi dari komik Asterix. Sebelumnya, film Asterix yang telah diadaptasi ke layar lebar adalah : Asterix the Gaul / Asterix le Gaulois (1967), Asterix & Cleopatra / Asterix et Cleopatre (1968), Twelve Tasks of Asterix / Les Douze travaux d'Asterix (1976), Asterix versus Caesar / Asterix et la surprise de Cesar (1980), Asterix in Britain / Asterix chez les Bretons (1986), Asterix and the Big Fight / Asterix et le coup du Menhir (1989), Asterix Conquers America / Asterix et les Indiens (1994), dan Asterix and the Vikings /Asterix et les Vikings (2006).
Selain dibuat dalam bentuk animasi, petualangan Asterix juga pernah dibuat dalam versi live-action. Hingga hari ini telah ada 4 seri film Asterix live-action, yaitu : Asterix & Obelix Take On Caesar / Asterix & Obelix Contre Cesar / Asterix & Obelix vs Caesar (1999), Asterix & Obelix : Mission Cleopatra / Asterix et Obelix : Mission Cleopatre (2002), Asterix at the Olympic Games / Asterix aux Jeux Olympiques (2006), dan Asterix and Obelix : God Save Britannia / Asterix & Obelix : Au Service de Sa Majeste (2012).
Komik Asterix : The Mansions of the Gods merupakan komik ke-17 dari petualangan Asterix dan merupakan komik paling laris di antara semua komik Asterix yang beredar.
Berbeda dengan seri sebelumnya, film produksi Perancis - Belgia ini dibuat dengan format Animasi Komputer 3-D, sehingga gambar karakternya lebih hidup. Alur ceritanya mengikuti alur cerita komik The Mansions of The Gods (di Indonesia, komik ini dirilis dengan Judul "Negeri Dewa-Dewa" atau "Negeri Para Dewa").
Dikisahkan bahwa Julius Caesar berusaha untuk menguasai desa Galia yang menentang dirinya. Untuk itu, dia membangun sebuah proyek kolonisasi di sekitar Desa Galia yang dinamainya "The Mansions of the Gods". Tentu proyek pembangunan itu ditentang oleh penduduk yang kemudian melakukan perlawanan terhadap pekerja dan juga prajurit Roma.
Meski demikian, Julius Caesar tetap berhasil membangun koloni itu dan mulai memasukkan warga Romawi ke dalam koloni tersebut. Asterix, Obelix, dan para penduduk Desa Galia pun naik pitam, lalu melakukan penyerangan ke Koloni tersebut. Tapi apa yang mereka temukan di dalam koloni sungguh hal yang mengejutkan dan tidak terduga.
Banyak kritikus memuji film ini sebagai film yang sangat menghibur. Sama seperti seri-seri komik Asterix sebelumnya yang diangkat ke layar lebar, Asterix : Le Domaine des Dieux pun menampilkan tontonan yang sangat menggelitik karena kocak dan lucu banget. Dapat dipastikan perut Anda akan sakit karena kebanyakan tertawa selama menonton film berdurasi 93 menit ini.
Di Indonesia sendiri, denger-denger sih akan tayang di salah satu jaringan distribusi film di bulan Maret 2015 ini. Well... kita tunggu saja ya....
ABOUT ASTERIX
Asterix adalah nama karakter komik Perancis yang sangat terkenal. Dengan cerita ditulis Rene Goscinny dan digambar Albert Uderzo, Asterix pertama kali dirilis dalam bentuk komik strip di majalah Pilote (terbit di Perancis) tanggal 29 Oktober 1959. Komik Asterix le Gaulois (The Adventures of Asterix) tersebut mendapatkan respon yang sangat positif dari para pembaca, sehingga kemudian dibuat dalam bentuk buku komik.
Secara umum, komik Asterix menceritakan tentang kehidupan sebuah kelompok masyarakat bernama Galia atau Gaul yang tinggal di sebuah desa di Eropa. Pada masa itu, semua wilayah Eropa sudah dikuasai oleh Romawi yang dipimpin Julius Caesar, kecuali desa kecil Galia. Berkali-kali Julius Caesar berusaha menaklukkan desa itu tetapi selalu gagal, karena penduduk Desa punya ramuan rahasia yang bisa membuat mereka sangat kuat dan selalu bisa memenangi perang.
Daya tarik dari komik Asterix adalah humor dalam setiap komik ini yang sangat menggelitik dan super kocak. Tidak heran, jika komik tersebut kemudian diminati banyak orang dari berbagai negara.
Hingga hari ini, komik petualangan Asterix telah dibuat 35 seri dan telah diterjemahkan ke dalam lebih dari 100 bahasa dan dialek, termasuk di antaranya bahasa yang tidak umum, seperti Slovenia, Serbia, Basque, Yunani Cypriot, Yunani Pontic, Yunani Cretan, Frisian (bahasa daerah penduduk Friesland, Belanda), Islandia, Galicia, Czech, Estonia, Gaelic (bahasa tradisional Scotlandia), Persia, Bengali, Ibrani, Frisian, Sinhalese, Swabian, Savo, Karelia, Limburg (bahasa daerah penduduk Belgia yang tinggal di daerah Jerman), Rauma, dialek Helsinki, dan Mirande (bahasa tradisional Portugal).
DO YOU KNOW?
Film Asterix : Le Domaine des Dieux merupakan film animasi ke-9 yang diadaptasi dari komik Asterix. Sebelumnya, film Asterix yang telah diadaptasi ke layar lebar adalah : Asterix the Gaul / Asterix le Gaulois (1967), Asterix & Cleopatra / Asterix et Cleopatre (1968), Twelve Tasks of Asterix / Les Douze travaux d'Asterix (1976), Asterix versus Caesar / Asterix et la surprise de Cesar (1980), Asterix in Britain / Asterix chez les Bretons (1986), Asterix and the Big Fight / Asterix et le coup du Menhir (1989), Asterix Conquers America / Asterix et les Indiens (1994), dan Asterix and the Vikings /Asterix et les Vikings (2006).
Selain dibuat dalam bentuk animasi, petualangan Asterix juga pernah dibuat dalam versi live-action. Hingga hari ini telah ada 4 seri film Asterix live-action, yaitu : Asterix & Obelix Take On Caesar / Asterix & Obelix Contre Cesar / Asterix & Obelix vs Caesar (1999), Asterix & Obelix : Mission Cleopatra / Asterix et Obelix : Mission Cleopatre (2002), Asterix at the Olympic Games / Asterix aux Jeux Olympiques (2006), dan Asterix and Obelix : God Save Britannia / Asterix & Obelix : Au Service de Sa Majeste (2012).
Komik Asterix : The Mansions of the Gods merupakan komik ke-17 dari petualangan Asterix dan merupakan komik paling laris di antara semua komik Asterix yang beredar.
Comments
Post a Comment